Di tempat saya bekerja, ada satu kegiatan yang sedang kami lakukan secara rutin, berbagi ilmu. Beberapa teman dan saya, mendapat amanah melaksanakannya.
Seiring dengan waktu, semakin terlihat bahwa kemampuan ilmu kami sangat terbatas, sangat minim. Meski peserta kegiatan ini, alhamdulillah cukup baik - subhanalloh - tapi keterbasan ilmu, terus terang sempat membuat ciut hati ini ... bagaimana mau berbagi, wong sendiri masih belajar dan bahkan belum sepenuhnya memakai ilmu itu di kehidupan sehari-hari.
Alhamdulillah, dalam ceramah rutin yang saya ikuti - di radio, saya mendapat pencerahan. Ilmu datangnya dariNya, begitu juga kesempatan berbagi, datang semata dariNya. Jadi alih-alih berhenti, justru ini amanah harus terus dipegang dan dilaksanakan.
Apa artinya? Artinya, kami justru harus fokus pada usaha-usaha perbaikan dan penyempurnaan. Jangan ragu untuk mengatakan kalau diri sedang belajar, bahwa amanah berbagi itu sungguh sulit, dan bahkan jangan ragu untuk mengatakan kalau diri sendiri belum melakukan, kalau memang belum melakukan ...
Seiring dengan ini, amanah ini berarti kami harus makin giat belajar, dan melaksanakan apa yang kami pelajari secara konsisten. Ibarat di sekolah, cara terbaik belajar adalah kalau ada tugas, ada tes, dan hasilnya akan mempengaruhi kelulusan kita ...
Allah punya kuasa atas segala sesuatu, tugas kita menjalaninya dan kemudian mencari hikmahnya ...
3 comments:
Wah... senangnya bisa berbagi (biasanya sih senang kalo dibagi ya? ;)) Tapi kebiasaan berbagi ilmu tuh berharga sekali lho. Semoga Allah merahmati orang-orang yang mau berbagi (ilmu). Amiin.
Iya bener, sharing ilmu bisa jadi ajang pengingat bhw kita bukan siapa-siapa, msh jauh dari sempurna :) Makasih sdh diingatkan.
Amin amin amin... :) nice...
Post a Comment