Wednesday, July 13, 2005

From Mao to Mozart

Ini adalah judul DVD documentary mengenai perjalanan Isaac Stern, violinist kondang, ke negeri Cina. DVD ini memenangkan Oscar untuk kategory documentary (kalau tidak salah). So ... what's so hot about this DVD?

Saya pertama kali menontonnya di rumah saudara. Waktu itu ada yang pasang, dan saya sepintas lintas saja melihatnya. Dalam hati sudah bikin keputusan, "Ah film dokumentasi, bosaan ... mending baca koran/majalah ..." Namun makin lama ternyata DVD ini membuat saya tertarik dan akhirnya menutup koran yang sedang saya untuk seterusnya menonton DVD ini hingga selesai.

Kenapa menarik? Film ini menceritakan banyak hal:
- Kehidupan di Cina
Gambaran orang-orangnya. Para pemuda, anak-anak kecil yang serius dan penuh gairah belajar musik. Situasi kehidupan Cina di pedalaman. Situasi alam, sawah, jalan setapak, sungai, gunung, kereta api yang 'menembus' tanah Cina dan seterusnya.
- Keahlian Isaac Stern
Keahliannya bermain biola sungguh luar biasa. Ia sanggup memberikan 'nafas kehidupan' pada setiap nada yang ia mainkan. Suatu lagu bisa jadi sangat menghanyutkan bagai tarian yang indah, berderap laksana tentara yang berbaris di pagi yang cerah, lincah bagaikan pesilat yang sibuk bertarung, maupun memberikan suasana santai dan tenang bak sore hari yang santai di teras rumah ....
- Bagaimana mendidik
Stern memperlihatkan kegairahan dan keseriusan dalam mengajar. Ia selalu mendengarkan dengan serius. Tak segan bertepuk tangan dan memberikan penghargaan tertinggi, bahkan kepada anak umur 10 tahun. Ia tak ragu pula untuk langsung menghentikan orang yang sedang berlatih dan langsung memberikan contoh yang sederhana, langsung pada tujuan, dan mudah dimengerti. Caranya mengkritik pun sangat mempesona, dengan gaya yang 'hangat', baik dengan kata-kata maupun bahasa tubuh, sehingga orang tidak merasa terganggu dengan kritik itu.
- Bagaimana mencintai
Keahliannya dan keinginan serta hasratnya untuk mendidik benar-benar menarik. Saya sangat terpukau setiap melihat ekspresi wajahnya ketika bermain biola. Yang terpancar keseriusan, kenikmatan, dan kecintaannya. Ia seakan 'hilang' dan menyatu dengan biola dan musiknya.

Pelajaran utama yang saya dapat dari film ini ialah bagaimana kita seharusnya serius dan mencintai sesuatu yang kita kerjakan. Dengan mencintainya, kita akan menjadi bagiannya, dan itu bukanlah menjadi suatu pekerjaan lagi. Tetapi bagian dari hidup dan kehidupan kita ...

No comments: