Thursday, July 28, 2005

Kualitas Pemimpin Sejati (bagian 7)

Tulisan ini berdasarkan buku karangan John C Maxwell, The 21 Indispensable Qualities of a Leader. Tiada maksud untuk menulis ulang buku ini (takut kena urusan copyright hehehe ...), tapi lebih berupa ringkasan berdasarkan pemahaman saya .. :-O

7. Pengertian: Tuntaskanlah misteri-misteri yang belum terselesaikan

Para pemimpin yang cerdik hanya mempercayai sebagian yang didengarnya. Para pemimpin yang memiliki pengertian mengetahui bagian mana yang harus dipercayainya - John C Maxwell.

Apa sih pengertian itu? Pengertian dapat digambarkan sebagai kemampuan untuk menemukan akar suatu persoalan, baik secara intuisi maupun nalar. Apa gunanya pengertian? Pengertian/pemahaman akan membantu dalam:

- Menemukan akar persoalan
Para pemimpin biasanya harus mengatasi berbagai kerumitan dan kekacauan di organisasi yang dipimpinnya setiap hari. Dalam hampir seluruh kasus, biasanya tidak seluruh informasi tersedia untuk mengatasi kesulitan ini. Periset Henry Mintzberg dari McGill University menyatakan, "Keefektifan organisasi bukan terletak pada konsep sempit yang disebut rasionalitas. Melainkan pada gabungan antara logika berpikir serta intuisi yang kuat."
Pengertian memungkinkan seorang pemimpin melihat sebagian gambaran situasi, melengkapinya secara intuitif, sehingga dapat menemukan akar persoalannya.

- Meningkatkan kemampuan mengatasi persoalan
Dengan bekerja di bidang yang menjadi kekuatan anda, anda akan lebih mudah mengembangkan intuisi anda untuk mengenal akar persoalan.

- Mengevaluasi pilihan-pilihan yang ada
Menurut Robert Heller, konsultan manajemen, "Jangan mengabaikan firasat, namun jangan juga percaya bahwa firasat itu cukup." Dengan menggunakan firasat dan kemampuan intelektual anda, anda dapat menemukan pilihan yang terbaik.

- Melipatgandakan kesempatan anda
Orang yang tidak memiliki pengertian jarang berada di tempat yang tepat pada saat yang tepat. Walaupun para pemimpin besar sering nampak beruntung, menurut Maxwell mereka menciptakan 'keberuntungan' ini berkat pengertian, kesediaan menggunakan pengalaman serta mengikuti naluri mereka.

Apakah anda seorang pemimpin yang berpengertian? Jika dihadapkan pada banyak persoalan yang rumit, dapatkah anda segera mengidentifikasi inti persoalannya? Dapatnya anda melihat akar masalah dari persoalan yang sulit tanpa harus mendapatkan semua informasinya dulu? Apakah anda percaya pada intuisi anda dan mengandalkannya sebanyak anda mengandalkan intelektual serta pengalaman anda?

So, bagaimana melatih pengertian kita?
- analisa sukses masa lalu. Bagaimana anda berhasil mengatasinya? Apa yang bisa dipelajari dari sukses itu?
- pelajari bagaimana orang lain berfikir. Bacalah biografi orang-orang besar yang sebidang dengan anda, pelajarilah cara berfikir mereka
- dengarkan firasat anda. Ingat-ingatlah ketika intuisi anda 'berbicara' dan ternyata benar. Apakah ada pola yang bisa anda pelajari?

3 comments:

Lili said...

lok kok kebetulan pak, Aku jg posting buku2nya John Maxwell.

Tatz Sutrisno said...

heuheu...maaf post comment di sini shoutnya kemana pa ??
idenya mulai ada, tapi skarang waktunya engga ada..kerjaan bertumpuk..ah..bobo aja deh. hehehe.

zuki said...

@lili: oh ya? alhamdulillah. Ini edisi ke 7. Biasanya tiap selesai satu bab, saya buat ringkasannya biar nggak lupa di blog ini .. :-)

@tatz: shoutnya pas lagi down kelihatannya. Sekarang udah on lagi kok .. ide ada, waktu nggak ada? Sama dong ... hehehe. Akhirnya ngikut nasihatnya Dan, bikin dulu sekilas lintas yang mau ditulis, terus disave sebagai draft ... daripada keburu hilang idenya .. :-P